Senin, 17 Juni 2013

Cara Sederhana Afdruk Film Sablon Manual


Membuat afdruk sablon merupakan salah satu poin penting dalam proses menyablon, karena hasil dari afdruk inilah yang menentukan kualitas dari cetakan sablon. Sebelum memulai sediakan bahan-bahan nya, selengkapnya baca di sini. Kali ini penyinaran saya menggunakan meja afdruk dengan neon panjang 2x20 watt.

Cara afdruk film sablon manual

Langkah 1
Bersihkan Screen yang akan di afdruk dengan pembersih khusus screen atau kalau tidak ada bisa gunakan sabun cuci piring. Bersihkan kotoran dan lemak yang ada pada kain screen, bilas sampai bersih dan keringkan.

Langkah 2
Campurkan sensitizer (botol kecil) dengan emulsi (botol besar) dengan perbandingan 10 : 1 kemudian aduk sampai rata, kemudian diamkan beberapa saat kira-kira 30 menit. Untuk hasil lebih baik masukkan kedalam lemari es (jangan sampai beku). Jangan dicampur semuanya, sediakan wadah buat mencampur kedua bahan tersebut, dikira-kira cukup untuk screen yang akan di afdruk, sisanya disimpan buat yang lain. Emulsi yang belum dicampur Sensitizer dapat disimpan bertahun-tahun dan yang sudah dicampur dapat disimpan selama -+ 3 hari jika disimpan dalam lemari es.

Langkah 3
Oleskan emulsi pada screen secara merata pada bagian luar dan dalam, oleskan secara perlahan agar seluruh bagian screen tertutup sempurna, olesi pada bagian luar dan dalam, anda bisa menggunakan rakel atau penggaris mika untuk meratakannya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJVzgIBYxjiCXoMtgoTx2SA6lwXzR2ZTsisjFITocwqFqMVdxd163kdlXuTdC9OeAvD6SzlIGxl1Zv6bfM2kUaibwgw2LHv2Md3K-8vRKaGkOk6XDRiEeg7S0r8N2TN8j4lPbbel_l6hp2/s200/TUANG+OBAT+AFDRK+.jpg
   
Langkah 4
Keringkan screen yang sudah diolesi emulsi menggunakan Kipas Angin atau Hair Dryer, JANGAN mengeringkan dibawah sinar Matahari. Sebelum penyinaran screen harus benar-benar kering. Karena sifat obat afdruk yg peka cahaya maka lakukan pengeringan dalam ruangan tertutup dan usahakan tidak terkena cahaya secara langsung.
  
Langkah 5
Susun screen seperti gambar dibawah ini, klik untuk memperbesar.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZrJtsvhhM5CyNO-74Q_WhIYw5_u7xmJQhN2KRAXGmxbV5NArRTnim2kbN2PgT3yA3r_x06-JirHqbDTkkfOOENAe7maLYixNigUn2sXu1hZjTPUJGgMWdobq5-HfdndSJJ-Dcd8TcYHhF/s400/susunan+afduk+film.jpg
  Langkah 6
Sinari screen menggunakan 2 buah lampu neon 20w, kira-kira selama 4 – 7 menit. Apabila menggunakan sinar matahari cukup 10 – 15 detik saja. Proses Penyinaran ini tidak boleh terlalu lama ataupun terlalu sebentar. Jika terlalu lama, ditakutkan seluruh permukaan akan terlalu matang, sehingga area screen yang harusnya tetap bolong akan susah untuk dirontokkan obat afdruknya. Jika terlalu sebentar hasilnya akan kebalikannya, area screen yang harusnya tetap tertutup obat afdruk malah mudah rontok ketika dilakukan penyemprotan.

Langkah 7
Setelah selesai basahi screen pada kedua sisinya, kemudian semprot dengan air bersih pada bagian sisi luar dan dalam secara bergantian, semprot hingga gambar terbuka sempurna. Apabila terjadi kegagalan dapat dihapus dengan Remover kemudian ulangi langkah 1-6.

Langkah 8
Keringkan screen yang sudah jadi dengan kipas angin atau hair dryer bahkan kali ini bisa dikeringkan dibawah sinar matahari langsung.

Langkah 9
Setelah kering periksa kembali screen apakah ada kebocoran, apabila ada tambal (tusir) menggunakan sisa obat afdruk yang kita pakai diawal tadi dan keringkan lagi. 
Setelah kering screen siap digunakan.

Demikian semoga berhasil, jangan lupa komentarnya ya.....  

Tidak ada komentar: